Memerangi stigma dan diskriminasi terhadap HIV dengan kampanye kreatif
ILO bekerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) berupaya mendorong perusahaan memerangi stigma dan diskriminasi terhadap HIV dengan kampanye inovatif menggunakan video blog (vlog).

Dengan meningkatnya jumlah kasus HIV di usia produktif 15-24 tahun, kami mendukung inisiatif untuk melakukan kampanye edukasi HIV yang lebih kreatif dengan menggunakan alat promosi yang sedang tren seperti video blog. Kami perlu menemukan cara untuk menjangkau khalayak yang lebih luas, termasuk kaum milenial."
dr Rima Melati, perwakilan Apindo yang menangani HIV
“Dengan meningkatnya jumlah kasus HIV di usia produktif 15-24 tahun, kami mendukung inisiatif untuk melakukan kampanye edukasi HIV yang lebih kreatif dengan menggunakan alat promosi yang sedang tren seperti video blog. Kami perlu menemukan cara untuk menjangkau khalayak yang lebih luas, termasuk kaum milenial,” katanya.
“Kunci untuk memerangi stigma dan diskriminasi terhadap orang dengan HIV adalah melalui pengetahuan. Karenanya, kami berharap melalui pelatihan vlog ini, para pengusaha dapat melakukan kampanye HIV sendiri dengan cara yang kreatif dan menarik. Ini juga akan mendukung promosi dan penciptaan tempat kerja yang inklusif dan setara dengan memanfaatkan saluran non-tradisional seperti media sosial,” ungkap Early Dewi Nuriana, koordinator program ILO untuk pencegahan HIV, mengomentari pentingnya pelatihan ini.

Karenanya, kami berharap melalui pelatihan vlog ini, para pengusaha dapat melakukan kampanye HIV sendiri dengan cara yang kreatif dan menarik. Ini juga akan mendukung promosi dan penciptaan tempat kerja yang inklusif dan setara dengan memanfaatkan saluran non-tradisional seperti media sosial."
Early Dewi Nuriana, koordinator program ILO untuk pencegahan HIV
“Agar kegiatan pelatihan dan pendampingan ini lebih menarik dan bermanfaat, kami juga mengadakan kompetisi internal antar peserta. Para juri yang ditunjuk termasuk anggota Kelompok Kerja HIV yang akan memilih empat vlog terbaik berdasarkan konten, teknik dan kreativitas,” tambah Early.
Pemenang lomba vlog akan diumumkan pada Hari AIDS Sedunia pada 1 Desember. Vlog pemenang juga akan digunakan oleh ILO sebagai bagian dari kampanye untuk mempromosikan tempat kerja non-diskriminatif dan kesempatan kerja yang setara bagi orang dengan HIV.